Selasa 29 Sep 2020 13:16 WIB

Sewa Joki untuk Mencium Hajar Aswad, Bolehkah?

Kelak anda akan dapat kesempatan karena desakan jamaah dari belakang.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Fakhruddin
Sewa Joki untuk Mencium Hajar Aswad, Bolehkah? (Ilustrasi)
Foto: Saudi Ministry of Media via AP Photo
Sewa Joki untuk Mencium Hajar Aswad, Bolehkah? (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Saat ibadah haji dan umrah banyak jamaah yang ingin mencium Hajar Aswad. Jamaah laki-laki dan perempuan rela berdesakan agar mereka bisa mencium Hajar Aswad. 

Bolehkah hal tersebut (berdesakan) demi mencium Hajar Aswad?  Prof Dr. H Nasarudin Umar MA dan Hj Indriya dalam Bukunya "100+ Kesalahan dalam Haji dan Umrah" mengatakan hal itu tidak disyariatkan, karena desak-desakan seperti itu menguras tenaga dan membahayakan orang, lain di samping itu mengundang fitnah dengan berjejalnya pria dan wanita.

"Jika tidak memungkinkan cukup dengan isyarat saja tanpa harus berdesak-desakan. Karena ibadah itu landasannya kemudahan dan keringanan," katanya.

Mencium atau mengusap Hajar Aswad itu disunahkan, jika memungkinkan,  tetapi jika tidak memungkinkan cukup dengan isyarat. Karena bisa jadi dengan berdesak-desakan itu melakukan yang tidak baik seperti menyikut jamaah lain, menginjak atau mengumpat. "Ibadah Haji atau Umroh tetap sah meski tidak mengusap atau mencium Hajar Aswad," katanya.

 

Menurut Prof Nasaruddin Umar tidak dibenarkan menyewa joki untuk dapat mencium Hajar Aswad, karena itu termasuk ke dalam suap yang tidak boleh dilakukan. Mencium Hajar Aswad adalah sunnah tidak termasuk rukun dan wajib haji. 

Oleh karena itu siapa pun yang bisa mencium Hajar Aswad disunahkan untuk itu. Tetapi jika tidak bisa mencium cukup dengan mengusapnya, jika tidak bisa cukup dengan isyarat tangan kanan sejajar dengan Hajar Aswad lalu takbir. "Ini adalah Sunnah," katanya.

Adapun memberi suap untuk itu maka tidak boleh untuk orang yang thawaf dan tidak boleh menerima bagi joki. Keduanya wajib tobat kepada Allah dari hal tersebut. Kepada Allah kita memohon kebaikan. "Kita harus ingat sabda Rasulullah. "Menyuap dan disuap tempatnya di neraka," katanya.

Prof Nazaruddin Umar memberikan tips agar bisa mencium Hajar Aswad dengan mudah. Pertama lakukan tobat dengan ikhlas agar dapat dimudahkan mencium atau mengusap Hajar Aswad.

Keduanya niatkan dengan ikhlas dan baca Subhanallah, Alhamdulillah Lailahaillallah, Allahuakbar sepanjang berdasarkan. Ketiga jaga kondisi badan agar sehat dan fit. Kenakan pakaian sederhana, jangan membawa barang seperti sendal, sejadah dompet atau jam tangan.

Keempat lakukan pada dini hari antara pukul  01.00- 03.00 karena banyak jamaah yang tidur. Kelima mulailah dari Multazam antara jarak pintu Ka'bah dan Hajar Aswad.

Keenam jangan niat menyakiti orang lain saat berdasarkan, bantulah orang di depan Anda agar berhasil. Kelak anda akan dapat kesempatan karena desakan jamaah dari belakang.

Ketujuh, saat Anda berhasil mencium segera ucapkan takbir Allahu Akbar. Setelah itu membungkuk lah dan berjalan mundur sehingga Anda dapat melewati desakan orang lain. Resiko diinjak itu hal biasa maka anda perlu berhati-hati.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement