Rabu 10 Mar 2021 15:39 WIB

Tiga GOR di Babel Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19 Guru

Setelah vaksinasi guru, Pemprov Babel akan memvaksinasi pedagang pasar.

Tiga GOR di Babel Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19 Guru
Foto: ANTARA/Siswowidodo
Tiga GOR di Babel Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19 Guru

IHRAM.CO.ID, PANGKALPINANG -- Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadikan tiga gedung olah raga (GOR) sebagai pusat kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi guru. "Kami sudah mengambil kebijakan vaksinasi Covid-19 kepada guru di Pulau Bangka dipusatkan di GOR Sahabuddin, Pulau Belitung di GOR Belitung, dan GOR Manggar," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan, Rabu (10/3).

Ia mengatakan setelah vaksinasi kepada para guru dan para aparatur sipil negara (ASN) selesai, maka pemprov akan menjadwalkan vaksinasi kepada para pedagang di pasar-pasar tradisional pada 19 dan 20 Maret 2021.

Baca Juga

"Dalam mengoptimalkan dan mempercepat vaksinasi massal ini, kami sudah membentuk percepatan vaksinasi, yaitu tim sosialisasi, tim verifikasi, tim vaksinator dan tim pemantauan," ujarnya.

Menurut dia, apabila percepatan vaksinasi di pasar-pasar juga sudah berjalan dengan baik, maka akan dilanjutkan kepada para nelayan dan petani. Namun, untuk saat ini, yang sudah berjalan adalah percepatan vaksinasi untuk para pelaku wisata.

"Apabila masih ada masyarakat yang profesinya sudah ditunjuk untuk mendapatkan vaksin, namun masih belum mendapatkan vaksin, maka agar segera mendaftar secara berkelompok ke puskesmas dengan menyebutkan profesinya," katanya.

Ia menambahkan setelah itu, apabila pencapaian sudah menyentuh kurang lebih 40 persen, maka Pemerintah Provinsi Bangka Belitung akan melakukan penelusuran guna mengetahui efektivitas vaksin terhadap pandemi. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno mengatakan program vaksinasi Covid-19 massal tahap kedua hingga Selasa (9/3) malam kepada lansia sudah mencapai 1.075 orang atau 1,36 persen dari target awal 79.288 jiwa.

Sementara itu, realisasi vaksinasi Covid-19 tahap kedua kepada petugas pelayanan publik sebanyak 6.789 atau 7,58 persen dari target sasaran awal 89.573 orang petugas. Vaksinasi tahap pertama kepada tenaga kesehatan sebanyak 21.310 orang.

"Kita terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat lansia dan petugas pelayanan publik, agar vaksinasi ini berjalan optimal," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement