IHRAM.CO.ID, RIYADH--Sham Al-Ghamdi akan menjadi wasit internasional wanita pertama dari Arab Saudi, setelah Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) mengambil keputusan resmi yang memungkinkannya mendapatkan lisensi FIFA. Al-Ghamdi yang merupakan mantan pemain bola itu mengungkapkan bahwa mendapatkan sertifikasi dari SAFF adalah langkah besar menuju akreditasi oleh badan pengatur sepak bola dunia.
“Saya senang telah disetujui oleh Federasi Sepak Bola Saudi dan ini adalah langkah pertama sebelum mendapatkan lisensi FIFA. Itu harus disetujui oleh federasi agar dapat mengajukan lisensi FIFA,” jelasnya dilansir dari Arab News, Senin (15/3).
Al-Ghamdi yang berusia 24 tahun telah lama memiliki impian untuk memimpin pertandingan sepak bola di piala dunia. Ia mengatakan, telah mengupayakan berbagai hal untuk mewujudkan impiannya itu hingga kini.
“Saya menghabiskan berjam-jam membaca dan mendengarkan nasihat dari para ahli wasit. Menjadi wasit pertandingan Piala Dunia akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan,” katanya.
Al-Ghamdi adalah wasit sepak bola Saudi pertama yang mengawasi pertandingan di Women’s Football League (WFL), yang diluncurkan di Kerajaan pada November 2020, dan dia juga memimpin sejumlah pertandingan persahabatan sebelum kompetisi ini.
“Pengalaman saya dalam memimpin liga sangat berbeda, karena itu adalah bagian dari program hidup berdampingan dengan wasit internasional yang saya dapatkan dari begitu banyak pengalaman,” katanya.
“Saya tinggal bersama mereka sehari-hari, di mana saya belajar metode yang berbeda, lebih dari menghadiri sesi apa pun,”tambahnya.
Al-Ghamdi mengatakan dia jatuh cinta dengan sepak bola sejak usia yang sangat muda, tetapi setelah mewakili Jeddah Eagles dia menderita cedera lutut yang membuatnya tidak bisa bermain lagi. Tapi dia bertekad untuk tidak meninggalkan sepak bola dan malah beralih ke wasit.
Dia mengambil kursus dalam memimpin di bawah pengawasan mantan wasit internasional Marai Al-Awaji, dan kemudian menerima pelajaran praktis di tangan Dr. Ayman Al-Rifai. “Sebagai wasit sepak bola, saya memastikan untuk mengetahui semua undang-undang, ketentuan, dan pembaruan yang harus tersedia dalam pertandingan di lapangan,” katanya.
Dia juga menghubungkan kesuksesannya menjadi wasit dengan hasratnya pada permainan. Wasit muda itu sangat percaya pada masa depan olahraga di Arab Saudi dan berharap dapat memainkan peran penting dalam membantu meraih kesuksesan di bidangnya.
"Olahraga adalah bagian dari visi Putra Mahkota Mohammed bin Salman, dan itu adalah tugas kami untuk mengibarkan bendera tanah air dan bersaing untuk meraih gelar dan kesuksesan di masa depan," katanya.
Dan saya berharap kami terus mendapat dukungan dari badan-badan yang mengkhususkan diri dalam bidang olahraga yang berkaitan dengan wanita ini.
Sebagai wasit, Al-Ghamdi juga tidak asing dengan kritik, sesuatu yang ia terima sebagai bagian dari permainan.
"Kritik adalah bagian dari bidang apa pun, dan wasit adalah salah satu bidang yang menghadapi kritik paling tajam. Tapi saya harus menerima pendapat yang kuat dan mendengarkan arahan untuk menghindari dan membantu mengubahnya di waktu mendatang,”jelasnya.
Al-Ghamdi percaya bahwa pada waktunya, dan dengan sistem pendukung yang tepat, lebih banyak wanita akan mengambil tugas sebagai wasit di negaranya.
“Saya meminta kepada pemerintah Saudi untuk membentuk komite wasit khusus wanita di bawah payung Kementerian Olahraga dan Federasi Sepakbola Arab Saudi,” tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
