REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Telur dikenal sebagai salah satu sumber protein yang baik bagi kesehatan. Selain dapat menunjang kesehatan secara umum, konsumsi telur ternyata juga dapat membantu proses penurunan berat badan.
Ahli gizi Jessica Cording MS RD mengatakan telur memang tak bisa secara instan membuat berat badan turun. Akan tetapi, melibatkan telur dalam pola makan sehat sehari-hari dapat memberikan kontribusi positif terhadap upaya penurunan berat badan.
Salah satu kelebihan telur adalah porsinya mudah untuk dikontrol. Kelebihan lain dari telur adalah memiliki harga yang terjangkau dan sangat mudah untuk diolah. Yang tak kalah penting, telur juga dikenal sebagai salah satu makanan paling bernutrisi menurut juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics Sonya Angelone RD.
Dalam hal penurunan berat badan, telur dinilai sangat membantu karena memiliki kandungan kalori yang rendah namun tinggi protein. Satu telur memiliki sekitar 60 kalori, 6 gram protein, 165 mg kolesterol, dan 4 gram lemak.
Telur juga merupakan sumber beberapa macam vitamin B yang baik. Tak hanya itu, telur pun mengandung beberapa zat gizi yang dapat menunjang sistem imun seperti zinc dan selenium.
"Ditambah lagi, satu telur diperkaya dengan kolin, sebuah zat gizi yang penitng untuk perkembangan otak dan kesehatan, dan merupakan salah satu dari sedikit sumber makanan untuk vitamin D," timpal ahli gizi Samantha Cassetty MS RD, seperti dilansir di Women's Health Magazine, beberapa waktu lalu.
Protein dan lemak dalam telur juga turut mendukung proses penurunan berat badan. Keseimbangan kandungan keduanya dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Rasa kenyang akan terasa lebih lama bila seseorang mengonsumsi telur utuh dibandingkan hanya putih telur.
Agar proses penurunan berat badan dapat berjalan dengan baik, tentu cara pengolahan telur juga penting untuk diperhatikan. Menyajikan telur bersama dengan makanan tinggi kalori atau makanan cepat saji tak akan membantu penurunan berat badan.
Salah satu cara mengonsumsi telur yang direkomendasikan untuk penurunan berat badan adalah dengan merebusnya. Telur juga bisa dikombinasikan dengan banyak sayur untuk menjadi sajian casserole hingga omelette.
Agar terasa lebih mengenyangkan, telur bisa dimasak bersama dengan oatmeal. Bagi penggemar roti, telur rebus bisa disajikan dengan roti gandum utuh panggang dan alpukat.
"Makanan seperti ini memerlukan waktu lebih banyak untuk dicerna tubuh Anda, dan studi menunjukkan bahwa pola makan seperti ini dapat memabntu mengelola nafsu makan dan porsi makan Anda dengan lebih baik dibandingkan makan dengan gandum olahan, sedikit protein, dan sedikit sayur," jelas Cassetty.
Bila seseorang menerapkan pola makan yang sehat dan beragam, konsumsi telur setiap hari bisa dilakukan. Telur juga bisa dikonsumsi setiap hari bila seseorang tidak mendapatkan banyak asupan protein hewani dari sumber lain.
"Meski sebagain orang bisa mengonsumsinya setiap hari, penting bagi tubuh yang sehat untuk menyantap makanan bervariasi dan tidak mengonsumsi makanan yang sama setiap hari," ujar Angelone.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
