Sabtu 24 Apr 2021 05:05 WIB

Inggris Tambahkan India ke Daftar Merah Perjalanan

Inggris tambahkan India ke daftar merah perjalanan setelah lonjakan kasus Covid-19

Orang-orang mengantre untuk mengisi ulang oksigen dalam silinder di New Delhi, India, Jumat, 23 April 2021. India menempatkan tanker oksigen di kereta ekspres khusus ketika rumah sakit besar di New Delhi pada hari Jumat meminta lebih banyak persediaan untuk menyelamatkan COVID-19 di media sosial. pasien yang kesulitan bernapas.
Foto: AP
Orang-orang mengantre untuk mengisi ulang oksigen dalam silinder di New Delhi, India, Jumat, 23 April 2021. India menempatkan tanker oksigen di kereta ekspres khusus ketika rumah sakit besar di New Delhi pada hari Jumat meminta lebih banyak persediaan untuk menyelamatkan COVID-19 di media sosial. pasien yang kesulitan bernapas.

IHRAM.CO.ID, LONDON -- Otoritas Inggris Raya melarang semua perjalanan menuju dan dari India pada Jumat setelah lonjakan kasus Covid-19 di negara itu.

"Mulai Jumat, 23 April, pukul 04.00 pengunjung yang telah masuk atau transit melalui India dalam periode 10 hari sebelumnya tidak dapat memasuki Inggris Raya," kata otoritas Inggris.

Dengan aturan terbaru, warga negara Inggris dan Irlandia, dan warga negara ketiga dengan hak tinggal di Inggris Raya dari India akan diminta untuk karantina di hotel selama 10 hari.

Seperti dilansir Anadolu Agency, larangan perjalanan itu dikeluarkan setelah India melaporkan lebih dari 300 ribu kasus baru Covid-19 selama dua hari berturut-turut.

 

Data Kementerian Kesehatan India menunjukkan bahwa total kasus di negara itu melampaui 16 juta.

Selain itu, beberapa hari sejak Perdana Menteri Boris Johnson membatalkan perjalanan ke India, lebih dari 55 kasus varian baru India terdeteksi di Inggris Raya.

Inggris Raya telah melarang warganya bepergian ke luar negeri hingga 17 Mei.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement