Senin 10 May 2021 17:04 WIB

Kemenag: Umat Bersyukur Tahun Ini Ada Penyelenggaraan Haji

Rencana operasional haji tahun ini akan diumumkan di lain waktu.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Esthi Maharani
Jamaah Muslim berdoa di sekitar Ka
Foto: AP/Amr Nabil
Jamaah Muslim berdoa di sekitar Ka

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Berasal dari keinginan tetap Kerajaan Arab Saudi untuk memungkinkan pengunjung Masjidil Haram dan Masjid Suci Nabi melakukan ibadah haji dan umrah. Karena Kerajaan Arab Saudi memprioritaskan kesehatan dan keselamatan umat manusia.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan niat Kerajaan Arab Saudi untuk mengadakan ibadah haji tahun ini 1442 Hijriyah. Dengan cara yang menjamin kesehatan dan keselamatan jamaah. Sesuai dengan kontrol dan standar kesehatan, keamanan dan regulasi. Sehingga jamaah haji dapat melaksanakan ibadah dengan mudah dan di lingkungan yang aman.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menegaskan bahwa otoritas kesehatan di Arab Saudi terus menilai kondisi dan mengambil semua langkah untuk menjamin kesehatan manusia. Mereka menekankan bahwa rincian pengendalian dan rencana operasional haji tahun ini akan diumumkan kemudian. Dilansir dari laman Saudi Press Agency, Senin (10/5).

Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Khoirizi menyambut baik informasi terbaru dari Arab Saudi. Menurutnya, kepastian penyelenggaraan haji sudah ditunggu masyarakat Muslim Indonesia, bahkan dunia. Namun, pemerintah Arab Saudi baru mengumumkan kepastian penyelenggaraan haji, belum ada penjelasan terkait rencana operasionalnya.

"Kita tentu bersyukur dengan pengumuman dari Arab Saudi bahwa tahun ini ada penyelenggaraan haji. Namun, Arab Saudi baru memastikan adanya penyelenggaraan haji, belum mengumumkan rencana operasionalnya,” kata Khoirizi melalui pesan tertulis kepada Republika, Senin (10/5).

Ia mengatakan, Arab Saudi dalam pengumumannya menyebutkan bahwa rencana operasional haji tahun ini akan diumumkan di lain waktu. Kemenag akan segera koordinasikan terkait rencana operasionalnya ini.

Menurutnya, penjelasan Arab Saudi terkait rencana operasional haji 1442 H sangat penting. Sebab, hal itu akan menjelaskan bagaimana skema penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

"Apakah haji tahun ini akan digelar seperti tahun lalu, hanya diikuti oleh warga Arab Saudi atau ekspatriat yang ada di sana? Atau ada izin untuk pemberangkatan jamaah dari negara luar Arab Saudi, termasuk Indonesia," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement