REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE — Gini Wijnaldum merasakan perasaan emosional ketika menjalani laga terakhir bersama Liverpool ketika Liverpool menang 2-0 atas Crystal Palace, Ahad (23/5). Ia tampak menahan air mata setelah pertandingan.

Pemain asal Belanda tersebut akan meninggalkan Anfield dengan status bebas transfer musim panas ini setelah lima tahun berseragam Liverpool. Bersama The Reds, ia ikut mempersembahkan satu gelar Liga Inggris dan Liga Champions.

"Saya berjuang melawan air mata sekarang. Orang-orang di Liverpool telah menunjukkan cinta kepada saya selama lima tahun. Saya akan merindukan mereka, Anda tahu?,” ujarnya dilansir dari tribalfootball, Senin (24/5).

Ia sebenarnya berharap bisa bermain lebih lama dengan untuk klub. Namun dalam perjalannya berbeda dengan harapan sehingga harus memulai petualangan baru.

Wijnaldum mengakui Liverpool adalah klub besar. Ia lalu mengenang ketika suatu hari duduk di ruang tamu dan pelatih berkata bahwa dirinya akan memenangkan gelar. Dan Wijnaldum senang gelar tersebut berhasil didapatkan.

"Ini sangat istimewa. Sejak saya bergabung, fans telah menyanyikan nama saya. Minggu demi minggu, mereka melihat saya memberikan 100% untuk memberikan segalanya untuk klub ini. Itulah yang ingin dilihat pendukung dan itulah yang mereka hargai. dariku. Ini adalah sesuatu yang akan aku rindukan,” katanya.

Wijnaldum dikaitkkan dengan Barcelona dalam beberapa pekan terakhir. Bahkan sejak kedatangan Ronald Koeman sebagai pelatih Blaugrana, Wijnaldum menjadi pemain prioritas yang ingin didatangkan Koeman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika