Senin 14 Jun 2021 22:22 WIB

Covid-19 India dominasi Kasus Jakarta, Kudus dan Bandung

Presiden instrukisakan perketat PPKM Mikro

Pasien Covid-19 tanpa gejala turun dari bus sekolah setibanya di Graha Wisata Ragunan, Jakarta, Senin (14/6). DKI Jakarta menjadi salah satu daerah yang mengalami peningkatan kasus Covid-19 paling besar dalam sepuluh hari terakhir dengan peningkatan sebesar 302 persen. Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pasien Covid-19 tanpa gejala turun dari bus sekolah setibanya di Graha Wisata Ragunan, Jakarta, Senin (14/6). DKI Jakarta menjadi salah satu daerah yang mengalami peningkatan kasus Covid-19 paling besar dalam sepuluh hari terakhir dengan peningkatan sebesar 302 persen. Republika/Putra M. Akbar

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan Covid-19 varian Delta asal India atau B1617.2 mendominasi kasus positif di wilayah Kudus, Jawa Tengah; Bangkalan, Jawa Timur dan Jakarta.

Presiden Joko Widodo, kata Menteri Budi, meminta bawahannya memastikan implementasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro untuk mengendalikan penyebaran virus. 

Budi menambahkan Presiden juga meminta agar percepatan pelaksanaan vaksinasi segera dilakukan.

"Kami diminta untuk memastikan koordinasi yang berjalan dengan baik dan juga suplai vaksin," kata Menteri Budi seusai rapat terbatas di Kantor Presiden pada Senin.

Menurut dia, penularan kasus Covid-19 varian tersebut lebih cepat.

"Walaupun tidak lebih mematikan," jelas Menteri Budi.

Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro pada 15-28 Juni 2021.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan perpanjangan tersebut dilakukan menyusul adanya kenaikan kasus Covid-19 di sejumlah daerah.

Dalam perpanjangan PPKM Mikro pada 15-28 Juni ini, perusahaan yang berada di daerah zona merah wajib mengurangi kapasitas karyawannya menjadi 25 persen dari sebelumnya 50 persen.

Menteri Airlangga menambahkan kegiatan restoran dan mal diperbolehkan hingga pukul 21.00 dengan kapasitas 50 persen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement