Kamis 01 Jul 2021 12:52 WIB

China-Rusia Tegaskan Kembali Kerjasama Bilateral

Perdagangan Rusia dengan China meningkat 22 persen

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Dwi Murdaningsih
 Pada 5 Juni 2019 ini, file foto, Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan tengah, dan Presiden China Xi Jinping, kiri tengah, memasuki aula untuk pembicaraan di Kremlin di Moskow, Rusia.
Foto: AP/Alexei Druzhinin/Pool AP
Pada 5 Juni 2019 ini, file foto, Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan tengah, dan Presiden China Xi Jinping, kiri tengah, memasuki aula untuk pembicaraan di Kremlin di Moskow, Rusia.

IHRAM.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan Presiden China Xi Jinping mengumumkan perpanjangan Perjanjian Kerja Sama Tetangga dan Persahabatan (GNF) 2001 Senin (28/6) kemarin. Dalam kesempatan itu, Xi berkomentar bahwa perjanjian yang ada telah menjadi keberhasilan dari kerja sama yang erat antara kedua negara.  

“Ini merupakan tipe baru hubungan internasional yang berorientasi pada perdamaian dan pembangunan”, tegasnya dikutip Telesur, Selasa (29/6).

Baca Juga

 

Sementara itu, Putin menyatakan, perjanjian GNF membuktikan bahwa Rusia dan China bertekad untuk mengubah perbatasan bersama mereka menjadi jalur perdamaian. Kebijakan bilateral ini, kata dia, akan membantu menstabilkan geopolitik internasional.

Sejak awal tahun hingga April tahun ini, perdagangan Rusia dengan China meningkat 22 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.  Terkait hal itu, Putin menyampaikan harapannya agar rekor perdagangan baru akan tercapai pada akhir tahun.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement