Kamis 01 Jul 2021 21:30 WIB

Saudi Sita 4,5 Juta Pil Amfetamin Disembunyikan dalam Jeruk

Pil ini secara lokal juga dikenal sebagai captagon.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Ani Nursalikah
Saudi Sita 4,5 Juta Pil Amfetamin Disembunyikan dalam Jeruk. Bea Cukai Arab Saudi telah menggagalkan upaya penyelundupan lebih dari 4,5 juta pil amfetamin yang disembunyikan dalam jeruk yang masuk melalui pelabuhan di Jeddah. Pil ini secara lokal juga dikenal sebagai captagon.
Foto: Twitter
Saudi Sita 4,5 Juta Pil Amfetamin Disembunyikan dalam Jeruk. Bea Cukai Arab Saudi telah menggagalkan upaya penyelundupan lebih dari 4,5 juta pil amfetamin yang disembunyikan dalam jeruk yang masuk melalui pelabuhan di Jeddah. Pil ini secara lokal juga dikenal sebagai captagon.

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Bea Cukai Arab Saudi telah menggagalkan upaya penyelundupan lebih dari 4,5 juta pil amfetamin yang disembunyikan dalam jeruk yang masuk melalui pelabuhan di Jeddah. Pil ini secara lokal juga dikenal sebagai captagon.

Dilansir dari Aljazirah, Rabu (30/6), pihak berwenang mengatakan pengiriman dalam karton jeruk disita setelah menjalani prosedur bea cukai dan diperiksa melalui mesin sinar-x. Citra sinar-x menunjukkan gambar sejumlah besar pil Captagon yang disembunyikan di bawah kotak buah-buahan.

Baca Juga

Sementara ini, belum ada keterangan lebih lanjut soal asal usul narkotika tersebut. Pihak berwenang menambahkan beberapa orang yang dicurigai menunggu kedatangan kotak-kotak itu juga telah ditahan.

Otoritas bea cukai mengatakan personel mereka menghalangi upaya penyelundup dan kampanye terorganisir para pelaku. Arab Saudi sebenarnya telah melarang impor produk Lebanon pada April dengan alasan meningkatnya upaya penyelundupan obat-obatan dari negara itu.

Pihak berwenang Saudi pada Sabtu juga baru saja mengumumkan penyitaan 14,4 juta pil amfetamin dari Lebanon yang disembunyikan dalam pengiriman pelat besi. Pada April, mereka mengatakan juga menemukan 5,3 juta pil semacam itu yang disembunyikan dalam pengiriman buah delima dari Lebanon.

Pada saat itu, pihak berwenang mengatakan mereka menangkap empat tersangka, termasuk dua warga Saudi dan dua warga salah satunya adalah warga Suriah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement