IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi mengumumkan pendaftaran online (daring) untuk jamaah haji tahun ini telah selesai. Sebanyak 60 ribu jamaah haji telah selesai dipilih dari banyaknya pendaftar.
"Pendaftaran online untuk jamaah haji dari kalangan warga dan pemukim dari dalam Kerajaan dimulai pada 13 Juni," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan dilansir di Saudi Gazette, Jumat (9/7).
Masih menurut Kementerian, izin haji juga telah diterbitkan untuk calon jamaah haji yang telah memenuhi persyaratan dan standar kesehatan dan peraturan haji tahun ini. Jamaah haji terpilih tahun ini mewakili 150 negara.
Wakil Menteri Haji dan Umroh Abdelfattah Bin Suleiman Mashat mengatakan 558.270 orang mengajukan pendaftaran haji tahap pertama. Namun, kementerian menekankan prioritas diberikan kepada mereka yang belum pernah melakukan haji dan kelompok usia mereka.
Kementerian juga meminta semua jamaah haji yang memenuhi syarat dan telah menerima izin haji segera mengambil dosis kedua vaksin Covid-19. Izin haji ini membantu mereka mendapatkan dosis kedua vaksin Covid-19 dengan mudah tanpa harus membuat janji temu sebelumnya.
Kementerian menjelaskan jamaah haji akan diterima pada 7 dan 8 Dzulhijjah di empat pusat penerimaan. Setelah itu mereka akan diangkut dengan bus ke Masjidil Haram di Makkah untuk melakukan Tawaf Kedatangan sebelum menuju ke Situs Suci.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
