Sabtu 24 Jul 2021 05:52 WIB

MAIWP Salurkan Zakat pada 7.100 Keluarga Malaysia

MAIWP salurkan zakat ke keluarga Malaysia di wilayah lockdown

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Esthi Maharani
Ilustrasi Zakat. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi Zakat. Republika/Thoudy Badai

IHRAM.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Dewan Agama Islam Wilayah Federal (MAIWP) menyalurkan sumbangan zakat di 20 wilayah yang diterapkan pemberlakuan perintah pengendalian gerakan yang ditingkatkan (EMCO) di seluruh Wilayah Federal/Persekutuan. Sebanyak 7.100 keluarga menerima bantuan makanan dan uang tunai yang melibatkan alokasi 1,5 juta ringgit melalui Program Prihatin Kasih Asnaf 3.0 MAIWP.

Program yang diselenggarakan MAIWP bersama Pusat Pengumpulan Zakat (PPZ-MAIWP) ini dilaksanakan mulai 3-18 Juli 2021. Program ini melibatkan Kampung Segambut Dalam, Proyek Perumahan Rakyat (PPR) Pantai Ria, Kampung Padang Balang, PPR Kerinchi, Bandar Baru Sentul dan lainnya.

Ketua MAIWP Datuk Mohd Daud Bakar mengatakan, sumbangan tersebut berasal dari wakalah zakat perorangan, perusahaan dan pengusaha yang telah menunaikan zakat fitrahnya di PPZ-MAIWP. Ia mengatakan, kontribusi yang diberikan berupa uang tunai, ayam, dan sembako seperti beras, tepung terigu, minyak, gula pasir dan lain sebagainya.

"Semua pengaturan distribusi dilakukan melalui perwakilan Dinas Sosial dan ketua dewan perwakilan warga di wilayah yang terkena dampak sesuai dengan prosedur operasi standar yang ada," katanya dalam sebuah pernyataan, dilansir di Bernama, Jumat (23/7).

Program ini melibatkan Malakoff Corporation Berhad, MDC Oil & Gas dan Malayan Banking Berhad bekerjasama dengan mitra strategis Richworks International Sdn Bhd, dengan pemberian bantuan makanan kering senilai 100 ringgit kepada 800 keluarga.

Ia menambahkan, sumbangan pribadi juga diberikan oleh Yang di-Pertuan Agong (Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah) yang diwakili oleh sekretaris pribadi seniornya, Kolonel Datuk Nazim Mohd Alim.

"Inisiatif lain yang diterapkan MAIWP adalah melakukan pembayaran otomatis kepada seluruh penerima asnaf setiap bulannya tanpa harus datang ke loket Baitulmal," ujarnya.

Sementara itu, Plt Chief Executive Officer PPZ-MAIWP, Abdul Hakim Amir Osman, mengatakan melihat situasi sulit di Malaysia, PPZ-MAIWP sangat membutuhkan dana lebih untuk terus membantu mereka yang membutuhkan, apalagi dengan peningkatan jumlah asnaf yang tiba-tiba.

"Bagi yang bertemu atau menemui orang yang kesulitan di Wilayah Persekutuan diminta untuk membuat laporan ke MAIWP dan laporan dapat dilakukan melalui aplikasi smartphone Mobil Jejak Asnaf atau MoJA untuk memudahkan Pasukan Jejak Asnaf Baitulmal-MAIWP untuk membantu mereka," tambahnya.

Sementara itu, kata dia, PPZ-MAIWP juga baru saja meluncurkan Kampanye Potongan Zakat Bulanan yang berlangsung selama enam bulan mulai Juli hingga Desember 2021. Masyarakat dapat mendaftar skema itu baik melalui link atau mengisi formulir di loket PPZ-MAIWP atau melalui pihak yang mempekerjakan mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement