Rabu 18 Aug 2021 22:38 WIB

Gunung Merapi Alami 323 Gempa Guguran

Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah alami 323 kali gempa guguran.

Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad (15/8/2021). Menurut data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) periode pengamatan Minggu, 15 Agustus 2021 pukul 00:00-06.00 WIB terjadi satu kali awan panas guguran dengan jarak luncur 2.000 meter dan 10 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arah barat daya.
Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad (15/8/2021). Menurut data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) periode pengamatan Minggu, 15 Agustus 2021 pukul 00:00-06.00 WIB terjadi satu kali awan panas guguran dengan jarak luncur 2.000 meter dan 10 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arah barat daya.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Gunung Merapi di perbatasan D.I. Yogyakarta dan Jawa Tengah mengalami 323 kali gempa guguran selama periode pengamatan pada Selasa (17/8) mulai pukul 00.00-24.00 WIB.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG)Hanik Humaida menyebutkan selain gempa guguran, pada periode pengamatan itu juga tercatat lima gempa awan panas guguran, 11 kali gempa hibrid atau fase banyak, 10 kali gempa embusan, satu kali gempa tektonik, dan tiga kali gempa vulkanik dangkal.

Baca Juga

Berdasarkan pengamatan visual, tampak asap berwarna putih keluar dari Gunung Merapi dengan intensitas sedang hingga tebal dengan ketinggian 200 meter di atas puncak.Pada periode pengamatan itu, tercatat lima kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.000 sampai 2.000 meter ke arah barat daya.

Selain itu, terpantau pula 26 kali guguran lava keluar dari gunung itu dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke arah barat daya.Laju deformasi Gunung Merapi diukur menggunakan electronic distance measurement (EDM) Babadan rata-rata 1,7 cm per hari (dalam tiga hari).

Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau siaga.Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement