REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Guru ngaji adalah ujung tombak kualitas generasi bangsa. Jasanya amat berharga bagi mutu iman dan akhlak serta kecerdasan generasi negeri.
Oleh karena itu Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan Maluku menghadirkan dukungan nyata kepada guru ngaji melalui program santunan guru ngaji. Terbaru program ini disampaikan kepada 10 guru ngaji di dua Rumah Qur’an Binaan BMH di Kota Ambon, Kamis (16/9).
“Guru adalah ujung tombak generasi bangsa. Karena itu, semangat dan kiprah guru dalam mendidik dan mengajarkan isi Alquran perlu dukungan atau perhatian yang kuat dan berkesinambungan. Dan Insya Allah BMH Maluku hadir memberikan santunan guru ngaji di beberapa Rumah Quran. Dan, Alhamdulillah pada sat ini kami memberikan santunan di dua Rumah Quran binaan BMH Maluku,” terang Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Maluku, Ali Ikram Tihurua dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (18/9).
Siti Nurbaya Abdullah, ustadzah yang kini aktif di Rumah Quran Al-Qalam binaan BMH turut senang atas apresiasi dari Laznas BMH Maluku.
“Dedikasi dan perjuangan para guru Quran penting diapresiasi. Alhamdulillah, BMH hadir menyambut itu. Kami ucapkan terima kasih kepada BMH dan donatur. Semoga Allah memberkahi kita semua,” ungkapnya.
Sejauh ini BMH Maluku telah memiliki binaan 10 Rumah Quran yang setiap hari menjadi pusat pembelajaran Alquran anak-anak dan warga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
