Rabu 22 Sep 2021 13:50 WIB

AS Pantau Pergerakan Alqaeda di Afghanistan

Alqaeda disebut tengah menyusun kembali kekuatan di Afghanistan

Rep: Dwina Agustin/ Red: Agung Sasongko
Kelompok Alqaeda di Islam Maghribi.
Foto: AP
Kelompok Alqaeda di Islam Maghribi.

IHRAM.CO.ID,  WASHINGTON -- Badan Intelijaen Amerika Serikat (AS) menangkap ancaman yang berkembang dalam kelompok-kelompok di Afghanistan. Salah satu ancaman itu disebut datang dari Alqaeda.

"Afghanistan adalah lingkungan yang sangat dinamis saat ini,” katanya  Direktur Pusat Kontraterorisme Nasional Amerika Serikat (AS) Christine Abizaid kepada Komite Keamanan Dalam Negeri Senat dikutip dari Aljazeera, Rabu (22/9).

Baca Juga

Pusat Kontraterorisme Nasional  dibuat oleh Kongres pada tahun-tahun setelah serangan Alqaeda 11 September. Badan ini bertanggung jawab untuk mengumpulkan informasi dari semua agen mata-mata AS tentang potensi ancaman terhadap AS dari Alqaeda dan kelompok-kelompok seperti Negara Islam di Provinsi Khorasan atau ISIS-K.

"Adalah adil untuk menilai bahwa pengembangan kemampuan operasi eksternal kelompok-kelompok itu … kita harus memantau dan menilai apakah itu akan terjadi lebih cepat daripada yang kita perkirakan sebelumnya," ujar Abizaid.

Sebelum penarikan militer AS, CIA dan Badan Intelijen Pertahanan sebelumnya telah memperingatkan para pembuat kebijakan AS. Badan itu menyatakan Alqaeda akan dapat menyusun kembali kekuatan di Afghanistan dalam waktu satu sampai tiga tahun.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement