Jumat 24 Sep 2021 23:52 WIB

Persiapan Pasar Johar Semarang Pascarevitalisasi

.

Rep: Aji Styawan/ Red: Yogi Ardhi

Petugas keamanan berjaga di lapak pedagang yang siap untuk ditempati setelah selesai direvitaliasi di Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/9/2021). Sebanyak 3.802 pedagang yang telah terverifikasi melalui Dinas Perdagangan Kota Semarang rencananya Sabtu (25/9/2021) dapat menempati pasar tradisional yang dibangun sekitar tahun 1930 oleh arsitek Belanda Herman Thomas Karsten dan mengalami kebakaran pada 10 Mei 2015 itu seusai revitalisasi dengan anggaran APBN sekitar Rp146 miliar untuk tahap pertama dan Rp105 miliar untuk tahap kedua oleh Kementrian PUPR. (FOTO : Antara/Aji Styawan)

Pedagang melihat lapak yang siap untuk ditempati setelah selesai direvitaliasi di Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/9/2021). Sebanyak 3.802 pedagang yang telah terverifikasi melalui Dinas Perdagangan Kota Semarang rencananya Sabtu (25/9/2021) dapat menempati pasar tradisional yang dibangun sekitar tahun 1930 oleh arsitek Belanda Herman Thomas Karsten dan mengalami kebakaran pada 10 Mei 2015 itu seusai revitalisasi dengan anggaran APBN sekitar Rp146 miliar untuk tahap pertama dan Rp105 miliar untuk tahap kedua oleh Kementrian PUPR. (FOTO : Antara/Aji Styawan)

Suasana lapak pedagang yang siap untuk ditempati setelah selesai direvitaliasi di Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/9/2021). Sebanyak 3.802 pedagang yang telah terverifikasi melalui Dinas Perdagangan Kota Semarang rencananya Sabtu (25/9/2021) dapat menempati pasar tradisional yang dibangun sekitar tahun 1930 oleh arsitek Belanda Herman Thomas Karsten dan mengalami kebakaran pada 10 Mei 2015 itu seusai revitalisasi dengan anggaran APBN sekitar Rp146 miliar untuk tahap pertama dan Rp105 miliar untuk tahap kedua oleh Kementrian PUPR. (FOTO : Antara/Aji Styawan)

Pedagang melihat lapak yang siap untuk ditempati setelah selesai direvitaliasi di Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/9/2021). Sebanyak 3.802 pedagang yang telah terverifikasi melalui Dinas Perdagangan Kota Semarang rencananya Sabtu (25/9/2021) dapat menempati pasar tradisional yang dibangun sekitar tahun 1930 oleh arsitek Belanda Herman Thomas Karsten dan mengalami kebakaran pada 10 Mei 2015 itu seusai revitalisasi dengan anggaran APBN sekitar Rp146 miliar untuk tahap pertama dan Rp105 miliar untuk tahap kedua oleh Kementrian PUPR. (FOTO : Antara/Aji Styawan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Petugas keamanan berjaga di lapak pedagang yang siap untuk ditempati setelah selesai direvitaliasi di Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/9/2021).

Sebanyak 3.802 pedagang yang telah terverifikasi melalui Dinas Perdagangan Kota Semarang rencananya Sabtu (25/9/2021) dapat menempati pasar tradisional ini.

Pasar yang dibangun sekitar tahun 1930 oleh arsitek Belanda Herman Thomas Karsten dan mengalami kebakaran pada 10 Mei 2015 itu seusai revitalisasi dengan anggaran APBN sekitar Rp146 miliar untuk tahap pertama dan Rp105 miliar untuk tahap kedua oleh Kementrian PUPR. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement