Rabu 13 Oct 2021 00:40 WIB

35 Pesantren di Wilayah Perbatasan Negara Peroleh Bantuan

Ada sekitar 520 pesantren yang berdiri di daerah perbatasan negara.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Ilustrasi Pondok Pesantren
Foto: ANTARA FOTO/NOVRIAN ARBI
Ilustrasi Pondok Pesantren

IHRAM.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 35 pondok pesantren di daerah perbatasan negara mendapat bantuan pendanaan dari Kementerian Agama (Kemenag). Setiap pesantren akan menerima bantuan dana sebesar Rp 75 juta dan diperkirakan dana tersebut paling lambat akan cair pada November mendatang.

Kepala Subdirektorat (Subdit) Pendidikan Pesantren Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Basnang Said menyampaikan, ada sekitar 520 pesantren yang berdiri di daerah perbatasan negara meliputi sembilan provinsi. Dari jumlah tersebut, baru 35 pesantren yang menerima bantuan karena keterbatasan dana pemerintah.

Baca Juga

"Memang jauh dari cukup, tetapi ini yang negara mampu berikan dari Subdit Pendidikan Pesantren sebagai bentuk kontribusi kepada pesantren untuk memperkuat semangat kebangsaan anak-anak di daerah perbatasan Indonesia dan negara lain," tutur dia usai menghadiri agenda 'Bimbingan Teknis Bantuan Pesantren di Wilayah Perbatasan Negara' di Bandung, Senin (11/10).

Basnang mengatakan, 35 pesantren itu terpilih menerima bantuan pendanaan setelah mengajukan pendaftaran dan mengirimkan proposal ke laman Kemenag. Kemudian Kemenang melakukan pengecekan apakah pesantren yang mengajukan proposal betul-betul berada di wilayah perbatasan negara.

"Yang terpenting pesantren ada di wilayah perbatasan negara. Jadi kita tidak menunjuk. Kami umumkan di publik, lalu mereka mendaftar dan membuat proposal kemudian dimasukkan ke web Kemenag. Dan mereka inilah yang mendapatkan," katanya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement