IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Penerapan QR Code Indonesia Standard (QRIS) di masjid semakin marak. Seiring dengan upaya mengimplementasi keuangan inklusif tersebut, PT. Bank Sinarmas, Tbk (BSIM) Unit Usaha Syariah menjadi salah satu perbankan yang berkomitmen dalam mendorong QRIS di masjid dalam agenda digitalisasi.

BSIM telah menggelar program inklusi keuangan di Jambi dan Bandung dengan menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) di wilayah dan Forum Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM). Terbaru, UUS Bank Sinarmas melaksanakan kegiatan peduli masjid dengan menyalurkan infaq ke 25 masjid di Kota dan Kabupaten Bandung menggunakan layanan digital QRIS.

Regional Coordinator Wilayah Jawa Barat Bank Sinarmas Syariah, Aldy Wicaksono mengatakan BSIM ingin turut serta meningkatkan inklusi keuangan sebesar 90 persen sampai tahun 2024. Untuk itu UUS Bank Sinarmas terus mengedukasi masyarakat dengan memberikan layanan melalui transaksi digital.

"Sehingga masjid-masjid lebih mudah menerima zakat, infaq, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) melalui QRIS dan melalui pembiayaan berbasis digital aplikasi," katanya dalam keterangan pers, Selasa (16/11).

Ketua Forum DKM Antapani, Imam Haryono berharap kegiatan ini dapat meningkatkan silaturahmi dan pemahaman transaksi digital jamaah. Selain itu juga dapat memberikan dampak positif terhadap pengelolaan dana masjid.

Ketua MUI Antapani, Abdullah Abubakar yang sekaligus pengurus MUI Provinsi Jawa Barat juga optimistis dengan QRIS BSIM maka pengelolaan dana masjid bisa lebih baik. Ia menyebut proses adopsi QRIS juga mudah sehingga masjid-masjid sangat terbantu dalam prosesnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika