IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Sebuah desa tradisional bernama Asfa di Bani Malek, telah menjadi pusat perhatian para pelancong dalam negeri. Desa yang terletak di kegubernuran Maysan, Makkah ini populer di kalangan penggemar alam dan warisan.
Desa tersebut terkenal dengan fitur arsitektur bangunannya. Dengan menggunakan struktur batu yang ditumpuk dengan menggunakan batu putih raksasa, seolah menampilkan desain yang unik.
Dilansir di Arab News, Senin (29/11), bangunan desa memiliki fasad kayu yang indah, yang seolah menyatu dengan lingkungan alam sekitarnya. Desa Asfa ini didirikan lebih dari 300 tahun lalu, saat desa-desa mulai bermunculan di sepanjang pegunungan Sarawat.
Rumah-rumah di daerah tersebut memiliki ruang tamu yang besar. Ukurannya bahkan hampir mirip dengan ruangan untuk majlis.
Ruangan lainnya dirancang untuk berbagai tujuan, dengan salah satu ruang terbuka di luar untuk peternakan dan pertanian. Ukiran kayu dan fitur budaya mencerminkan selera dan ide penduduk asli.
Terletak di selatan Taif, Asfa adalah lokasi favorit bagi para fotografer yang ingin mengabadikan bangunan bersejarah dan warisan arsitekturnya.
Desa tersebut dikelilingi oleh lembah, gunung, lahan pertanian dan pepohonan. Tak hanya itu, ia memiliki aliran sungai, serta kebun anggur, buah ara dan almond.
Rumah adat Asfa, beserta nilai budaya dan sejarahnya, merupakan titik pusat upaya melestarikan desa untuk generasi mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
