Sabtu 04 Dec 2021 12:47 WIB

Fokus dan Tanggung Jawab, Tips Jadi Wisudawan Terbaik

Kesempatan berkarier di bidang teknologi informasi ke depan sangat luas

Arif Purnama, salah satu wisudawan terbaik program studi Ilmu Komputer (S1) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), pada pagelaran wisuda Universitas BSI kampus Sukabumi di Hotel Horison, jl. Siliwangi No.68, Kebonjati, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, pada Kamis (2/12).
Foto: istimewa
Arif Purnama, salah satu wisudawan terbaik program studi Ilmu Komputer (S1) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), pada pagelaran wisuda Universitas BSI kampus Sukabumi di Hotel Horison, jl. Siliwangi No.68, Kebonjati, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, pada Kamis (2/12).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Sukses menempuh pendidikan tinggi menjadi harapan setiap mahasiswa. Tidak hanya membuat bangga orang tua, namun juga sebagai pegangan dalam meniti karier setelah lulus.

Seperti Arif Purnama, salah satu wisudawan terbaik program studi Ilmu Komputer (S1) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), pada pagelaran wisuda Universitas BSI kampus Sukabumi di Hotel Horison, jl. Siliwangi No.68, Kebonjati, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, pada Kamis (2/12).

Baca Juga

Arif yang tengah disibukkan dengan pelatihan digitalent dari Kominfo ini, mengaku senang dapat berkuliah di prodi Ilmu Komputer Universitas BSI.“Karena hingga saat ini, belum banyak kampus yang memiliki prodi Ilmu Komputer di Sukabumi, terutama di jenjang Strata satu (S1),” tutur Arif, Sabtu (4/12).

Peraih IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) 3.96 ini, menyampaikan alasannya memilih prodi Ilmu Komputer. Menurutnya, kesempatan untuk dapat berkarier di bidang teknologi informasi saat ini dan beberapa tahun kedepan sangat luas. “Memilih Ilmu Komputer tentunya menjadi salah satu langkah untuk meraih apa yang saya cita-citakan dalam berkarier di bidang teknologi,” katanya.

Pria yang pernah menjabat sebagai ketua Himpunan Ilmu Komputer (HIMAIKA) Universitas BSI kampus Sukabumi pada tahun 2020 ini, bercerita bahwa menjadi wisudawan terbaik tidak pernah terpikirkan sebelumnya.

“Saya hanya mencoba menjalankan perkuliahan dengan fokus serta bertanggung jawab atas apa yang menjadi pilihan. Apabila ditanya perasaannya senang atau tidak? Tentunya senang dan bahagia. Sebab hal ini membuat orang tua dan orang sekeliling saya bangga,” katanya.

Dalam kesempatan ini, arif tak sungkan membagikan tipsnya dalam belajar. Ia menjelaskan, sebagai mahasiswa perlu untuk fokus serta bertanggung jawab dengan perkuliahan.

“Selain belajar di kelas, tentunya untuk mendapatkan ilmu serta wawasan yang lebih luas harus memanfaatkan waktu dan SDM yang ada. Contohnya, konsultasi dengan dosen di luar jam kuliah, saling bertukar ilmu di organisasi dan mengikuti pelatihan-pelatihan yang ada untuk mengejar ketertinggalan,” katanya.

Ia mengatakan, sistem pengajaran di Universitas BSI sudah baik, karena tenaga pendidiknya sudah dibekali dengan ilmu yang sesuai dengan kompetensinya.“Apalagi dengan adanya program-program dari pemerintah seperti Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang membuat mahasiswa mampu memperdalam minatnya,” ungkapnya.

Tak lupa, ia mengucapkan selamat bagi lulusan Universitas BSI tahun 2021/2022. Ia berharap ilmu yang sudah didapatkan selama perkuliahan dapat bermanfaat dan diimplementasikan dalam kehidupan, baik dunia kerja atau wirausaha.

“Bagi adik-adik tingkat di Universitas BSI, tantangan di dunia teknologi informasi kini sangat besar. Manfaatkan waktu dan kesempatan selagi masih menjadi mahasiswa untuk mencari ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya, tidak hanya di lingkungan kampus namun di luar kampus juga,” tandasnya.

Selain itu, Arif yang sempat bekerja di bagian gudang ini, punya keinginan untuk menjadi seorang Technopreneur. Makanya, ia sangat semangat dalam menjalani semua aktivitas perkuliahan yang ia jalani.

Dede Wintana, koordinator kehamasiswaan Universitas BSI kampus Sukabumi menuturkan, selama masa kuliah, Arif punya banyak prestasi di bidang akademik. Ia juga sudah mempublish jurnal serta prosiding. Tak hanya itu, ujarnya, Arif juga sudah membuat satu buku mengenai dasar-dasar pemrograman mobile. "Arif sudah publish jurnal penelitian di jurnal Sinta 2, prosiding juga, dan ia sudah menulis buku, yang sudah diberikan ke penerbit, tinggal menunggu terbit. Arif sangat semangat dalam kuliah ya, sering juga ikut kegiatan seminar, workshop dan aktif juga di organisasi mahasiswa," kata Dede.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement