REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Global Healthcare Accreditation (GHA) baru-baru ini mengumumkan Sunway Medical Centre di Kuala Lumpur, Malaysia telah dianugerahi Sertifikasi Kesesuaian Akreditasi Perawatan Kesehatan Global dengan Pedoman Covid-19 untuk Program Perjalanan Medis. Sunway Medical Centre adalah penyedia layanan kesehatan pertama di Malaysia yang mendapatkan Sertifikasi Covid-19.
Managing Director, Sunway Healthcare Group, Datok Lau Beng Long, menyatakan, sebagai rumah sakit tersier dan kuaterner yang terdiri dari empat bagian unggulan dalam menawarkan layanan komprehensif kepada pasien internasional, pihaknya dengan rendah hati dan bersyukur menerima nilai penuh dari akreditasi ini.
"Visi kami adalah memberikan perawatan klinis terbaik dengan kasih sayang dan menjadikan Sunway Medical Center sebagai tempat tujuan bagi pasien lokal dan internasional untuk kebutuhan perawatan kesehatan mereka. Ini adalah bukti komitmen tim perawatan kesehatan kami dalam mematuhi protokol Covid-19 untuk memastikan keselamatan pasien Internasional kami sambil menjaga mereka senyaman mungkin selama perjalanan perawatan mereka," katanya dalam siaran pers, Kamis (24/2/2022).
Sunway Medical Centre juga sudah memiliki perwakilan di beberapa negara untuk memudahkan pasien internasional dalam menggunakan pelayanan di Sunway Medical Centre, termasuk di Indonesia, tepatnya di Plaza Cirendeu Nomor 1A Lantai 2 Jalan Raya Cirendeu Nomor 20, Pisangan, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.
Chief Executive Officer, GHA Karen Timmons, mengatakan pihaknya sangat senang dan mengucapkan selamat kepada Sunway Medical Centre karena menjadi rumah sakit pertama di Malaysia yang meraih Sertifikasi Kesesuaian GHA dengan Pedoman Covid-19 untuk program perjalanan medis.
"Sertifikasi menunjukkan kepada pasien, pembeli, dan pemangku kepentingan utama lainnya bahwa protokol, praktik, dan prosedur operasional Sunway Medical Centre telah melalui tinjauan eksternal dan mencerminkan praktik terbaik Internasional yang dirancang untuk menjaga keselamatan pasien yang bepergian," katanya.
Mantan Direktur Eksekutif Program Akreditasi JCI, yang saat ini merupakan Direktur Operasi Klinis GHA, Ann Jacobson, menyatakan, salah satu tujuan utama sertifikasi kesesuaian GHA dengan pedoman Covid-19 untuk program perjalanan medis adalah untuk meningkatkan transparansi dan mendorong komunikasi berkelanjutan dengan pasien, yang juga bahkan lebih penting selama masa-masa yang penuh tantangan ini, dan yang sangat amat membantu meningkatkan kepercayaan pasien pada rumah sakit.
"Saya mengucapkan selamat kepada Sunway Medical Centre atas dedikasi dan komitmennya terhadap keselamatan pasien dan stafnya," katanya.
Didirikan pada November 1999, sebagai rumah sakit perawatan kritis swasta terbesar di Malaysia serta rumah sakit tersier regional terkemuka di kawasan ASEAN, Sunway Medical Centre menawarkan rangkaian layanan medis yang komprehensif, yang mencakup fasilitas dan teknologi medis canggih untuk perawatan khusus rawat jalan dan rawat inap, program kesehatan dan kebugaran dan layanan gawat darurat 24 jam untuk pasien lokal dan Internasional. Dengan 26 pusat keunggulan, 616 tempat tidur berlisensi, lebih dari 60 spesialisasi dan lebih dari 200 spesialis dan sub-spesialis, Sunway Medical Centre melayani hampir setengah juta pasien setiap tahun dan lebih dari 4.000 kunjungan pasien Internasional dari 170 negara.
Fasilitas ini berdampingan dengan sistem pendukung yang kuat yang terdiri dari 2.600 personel yang berdedikasi termasuk para konsultan medis, staf kesehatan profesional serta staf perawat yang sudah terlatih dan berdedikasi tinggi. Sunway Medical Centre secara khusus bergerak dalam bidang kanker, penyakit darah, kedokteran nuklir, ortopedi, bedah dengan bantuan robot (robotik), gastroenterologi, neurologi, bedah saraf, jantung dan pembuluh darah, seputar wanita dan anak-anak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
