Rabu 27 Apr 2022 23:21 WIB

Jasamarga Catat Kenaikan Mobilitas Warga Tinggalkan Kota Surabaya

Catatan itu naik 13 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 185.381 kendaraan.

Jasamarga Catat Kenaikan Mobilitas Warga Tinggalkan Kota Surabaya (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Dedhez Anggara
Jasamarga Catat Kenaikan Mobilitas Warga Tinggalkan Kota Surabaya (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) mencatat peningkatan mobilisasiimasyarakat di wilayah Jatim secara kumulatif, yaitu sebanyak 209.786 kendaraan meninggalkan Kota Surabaya melalui Gerbang Tol (GT) Warugunung dan GT Kejapanan Utama.

Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Tody Satria mengatakan catatan itu naik 13 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 185.381 kendaraan.

Baca Juga

Ia mengatakan, pada H-4 Lebaran 2022, JTT mencatat secara harian kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung sebesar 84.304 kendaraan atau naik 12,3 persen dari lalu lintas normal sebesar 75.083 kendaraan.

Sedangkan kendaraan yang masuk Kota Surabaya tercatat sebesar 93.022 kendaraan atau naik 3,1 persen dari lalu lintas normal sebesar 90.118 kendaraan. Untuk GT Kejapanan Utama, JTT sampai dengan saat ini mencatat sebesar 123.704 kendaraan menuju Surabaya atau naik 6,4 persen dari lalu lintas normal sebesar 116.246 kendaraan.

Sementara kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat sebesar 125.482 kendaraan atau naik 13,8 persen dari lalu lintas normal sebesar 110.298 kendaraan. Tody mengimbau kepada pengguna jalan tol Transjawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

"Pastikan diri anda dan kendaraan dalam kondisi prima, selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan saat berada di rest area, serta memastikan kecukupan BBM dan saldo elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," katanya.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement