REPUBLIKA.CO.ID, PACITAN -- Tiga wisatawan asal Surakarta dilaporkan terseret ombak saat bermain air di Pantai Soge, Pacitan, Jawa Timur, pada Selasa (3/5/2022), sehingga menyebabkan satu orang di antaranya meninggal. Sementara dua lainnya berhasil diselamatkan.
"Korban meninggal ini bermaksud menyelamatkan dua rekannya yang lebih dulu terseret arus ombak, namun justru terseret ke tengah, sementara ia tidak bisa berenang," ujar Kapolsek Ngadirojo Kompol Nursalim, Rabu.
Ia menjelaskan dua korban selamat sampai saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Darsono, Pacitan. Kondisi mereka mulai stabil, namun masih membutuhkan perawatan karena mengalami sesak nafas dan trauma.
Dijelaskan Nursalim, korban meninggal dunia atas nama Apriliyanto Dwicahyanto (31), warga Surakarta, Jateng. Jenazah korban sudah diantar ke tempat asal dengan ambulans untuk dimakamkan.
Insiden terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, bermula saat korban Rizal Ramudya Iskandar (23) dan Schevalino Natanevra Iskandar (13) bermain air di Pantai Soge. Sesaat kemudian keduanya terseret arus.
Mengetahui kejadian itu, korban Apriliyanto spontan berupaya menolong. Ia berlari ke tengah laut untuk meraih tubuh Rizal dan Schevalino.
Apriliyanto yang tidak bisa berenang justru ikut terseret arus ombak ke tengah laut dan tenggelam. Mengetahui ada tiga wisatawan terseret ombak, penjaga keamanan Pantai Soge sigap melakukan pertolongan kepada Schevalino dan Apriliyanto dengan cara berenang dan membawa para korban ke pinggir pantai.
Apriliyanto dievakuasi dalam keadaan tidak sadar dan dinyatakan meninggal setelah sampai di Puskesmas Ngadirojo. Sementara Rizal ditolong oleh nelayan Pantai Watu Bale dengan menggunakan perahu dan mendarat di pelabuhan nelayan Watu Bale.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
