REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Bupati Sleman, Kustini Purnomo, meminta potensi anak-anak muda Sleman dapat diarahkan untuk pembangunan Sleman ke depan. Hal ini dirasa sangat penting agar mereka terhindar dari kegiatan-kegiatan negatif, apalagi tindak kejahatan.
Hal ini disampaikan saat menghadiri Syawalan dan Halal Bihalal Karang Taruna Kabupaten Sleman di Kalurahan Margokaton, Kapanewon Seyegan. Saat ini, Kustini menerangkan, jumlah keanggotaan Karang Taruna di Sleman mencapai 10.000 lebih.
Ia berpendapat, jumlah itu merupakan gambaran potensi regenerasi Kabupaten Sleman ke depan. Karenanya, Kustini mengingatkan, potensi yang sangat besar ini harus mampu diarahkan kepada hal-hal yang positif membangun Kabupaten Sleman.
Kustini menilai, dengan potensi besar tersebut, anak-anak muda ini pula yang nantinya akan memegang kekuasan Kabupaten Sleman pada masa mendatang. Artinya, kepada mereka harapan membuat wajah Bumi Sembada berubah ke arah lebih baik.
"Dengan potensi besar yang besar ini, kami Pemkab Sleman akan mendukung penuh kemajuan Karang Taruna. Lewat diskusi kita akan petakan bersama potensi anak-anak muda ini mau diarahkan ke mana," kata Kustini, Senin (30/5/2022).
Selain itu, Kustini berharap dengan kepengurusan hingga tingkat padukuhan, KT mampu bersinergi dengan Pemkab Sleman. Memberikan edukasi yang positif, dan dapat menekan aksi-aksi negatif anak-anak muda, termasuk kejahatan jalanan.
Agenda turut dihadiri Ketua MPKT DIY GKR Condro Kirono, Ketua KT DIY GKR Hayu, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Ketua DPRD Kabupaten Sleman Haris Sugiarta, perwakilan KT kab/kota DIY dan pengurus KT Kalurahan seluruh Kabupaten Sleman.
Senada, Ketua Karang Taruna DIY, GKR Hayu mengapresiasi terselenggaranya kegiatan syawalan dan halal bihalal Karang Taruna Kabupaten Sleman. Ia berharap, Karang Taruna semakin bersinergi dengan Pemkab dan bermanfaat dalam kehidupan sosial.
"Syawalan ini juga untuk menjalin jaringan agar kebersamaan ini semakin rekat. Harapan saya, kepengurusan baru ini semakin baik dari sebelumnya dan lebih berkembang lagi," ujar Hayu.
Pada kesempatan itu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Sleman, Samirin menambahkan, pertemuan ini merupakan yang pertama kalinya digelar selama pandemi Covid-19. Ia berharap, silaturahmi yang terjalin ini dapat memberikan manfaat secara luas.
"Membangun karang taruna menjadi organisasi yang lebih progresif dan bermanfaat," kata Samirin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
