Senin 30 May 2022 23:34 WIB

Pemkab Gresik Luncurkan Halal Center Jelang Idul Adha 2022

Diharapkan mampu mendorong tersedianya juru sembelih yang berkompetensi.

Pemkab Gresik Luncurkan Halal Center Jelang Idul Adha 2022 (ilustrasi).
Foto: ANTARA /Raisan Al Farisi
Pemkab Gresik Luncurkan Halal Center Jelang Idul Adha 2022 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,GRESIK -- Pemerintah Kabupaten Gresik, Jatim, meluncurkan Gresik Halal Center (GHC), serta pelatihan juru sembelih halal menjelang datangnya Hari Raya Idul Adha 2022, sebagai upaya menambah ilmu tata cara penyembelihan secara halal.

Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah mengatakan, dengan adanya GHC dan pelatihan juru sembelih akan menambah keilmuan terkait tata cara penyembelihan yang baik dan halal, dan mendorong kompetensi juru sembelih. "Program ini diharapkan mampu mendorong tersedianya juru sembelih yang berkompetensi dan profesional." kata Bu Min, sapaan akrab Aminatun Habibah, dalam siaran persnya, Senin (30/5/2022).

Keberadaan GHC dapat mendorong sertifikasi sebagai juru sembelih halal dalam pengembangan produk halal pada industri pengolahan, khususnya untuk pengolahan makanan di Kabupaten Gresik. "Kabupaten Gresik sudah lebih dulu bergerak dan menyiapkan berbagai langkah mewujudkan GHC, salah satunya yang sudah digagas yakni membuat Kawasan Industri Halal (KIH) di wilayah Sidayu, sebagai proyek percontohan produk makanan dan minuman halal di Jawa Timur," katanya.

Bu Min berharap, dengan adanya GHC dapat memberikan dukungan terhadap pengembangan Jawa Timur sebagai kawasan industri halal, termasuk di sektor makanan dan minuman sesuai program Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. "Mudah-mudahan dengan adanya program ini, pelaksanaan penyembelihan hewan kurban dapat terlaksana dengan tuntunan syariat Islam dan terorganisir secara baik," katanya.

 

Direktur Gresik Halal Center (GHC) Abdul Malik mengatakan, keberadaan GHC merupakan semangat konstitusional, sesuai amanah pemerintah melalui UU 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Di samping itu, GHC juga dapat bekerjasama dengan UMKM di Kabupaten Gresik untuk menjaga produk makanan dan minuman yang halal untuk dikonsumsi masyarakat. "Semoga dengan adanya GHC dan pelatihan juru sembelih, setidaknya Gresik berpartisipasi dalam menjaga kehalalan daging," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement