REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Mahasiswa Teknik Fisika UGM merancang robot berbasis AI untuk membantu memudahkan proses desinfeksi sektor perhotelan. Gagasan muncul dari pemikiran Billie Adrian, yang meraih juara dalam Airlangga Hospitality Competition 2022.
Billie mengusung karya tulis ilmiah yang berjudul Implementasi Teknologi AMR (Autonomous Mobile Robot). Desinfeksi Berbasis Kecerdasan Buatan dalam Meningkatkan Tingkat Higienis dan Sanitasi Industri Perhotelan.
Ia mengatakan, ide berawal dari masih jarangnya pemanfaatan robot berbasis AI dalam meningkatkan higienitas dan sanitasi hotel di Indonesia. Karenanya, Billie berpikir melakukan inovasi AMR agar nantinya dapat diaplikasikan secara nyata.
"Ide tersebut karena saya melihat masih kurangnya pemanfaatan teknologi di sektor perhotelan yang dapat membuat rasa aman dan nyaman bagi tamu hotel," kata Billie, Jumat (7/10).
Ia menjelaskan, model robot yang dikembangkan memiliki dua bagian yaitu bagian mobile atau autonomous moving platform dan bagian desinfeksi atau disinfection module. Billie menekankan, bagian mobile berfungsi membawa AMR menuju lokasi.
Yang mana, Billie, telah ditentukan menggunakan sistem navigasi yang telah dirancang menggunakan sebuah perangkat lunak dalam AMR. Setelah bagian mobile membawa tubuh robot menuju tempat yang dituju, bagian desinfeksi akan bekerja.
Cara kerjanya dengan menyemprotkan senyawa hidrogen peroksida kepada obyek yang sudah dituju menggunakan sensor. Setelah selesai, AMR akan berpatroli sesuai dengan denah lokasi hotel yang sudah ditanamkan dalam sistem navigasi AMR.
Fungsi utama dari pemanfaatan ini tentu mengurangi tingkat transmisi penyebaran virus dalam hotel. Sebab, Indonesia telah memasuki masa post-pandemic recovery dan dibutuhkan teknologi yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi tamu.
"Terutama, dalam bidang kesehatan," ujar Billie.
Billie berharap, nantinya gagasan robot desinfeksi ini bisa dikembangkan lebih lanjut dan bisa diaplikasikan secara nyata. Dengan begitu, ia menekankan, bisa memberikan manfaat yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat secara luas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
